|
No |
Tujuan
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Strategi
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
|
1. |
Terwujudnya lulusan yang
memiliki kompetensi dalam bidang Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
berbasis tecnoenterpreneurship.
|
Jangka Pendek: 1.
Melaksanakan
kegiatan pembelajaran yang sesuaikan dengan kurikulum yang ditetapkan. 2.
Memberikan
kesempatan kepada mahasiswa untuk ikut dalam program MBKM. 3.
Mengintegrasikan
pembelajaran yang mampu mewujudkan pelestarian bahasa dan sastra Indonesia. 4.
Mengikutsertakan
dosen dan tenaga kependidikan dalam kegiatan pelatihan serta workshop. 5.
Menyelenggarakan
kemitraan dengan lembaga pendidikan, lembaga pengabdian, penerbit, instansi
pemerintah, dan lembaga lainnya. |
|
|
Jangka Menengah: 1.
Pengembangan
mahasiswa berbasis produk bahasa dan sastra misalnya e-books, aplikasi
pembelajaran, dan podcast bahasa dan sastra Indonesia. 2.
Peningkatan
publikasi mahasiswa di bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. 3.
Menjalin
kerja sama dengan platform teknologi, penerbit digital, dan pelatihan secara
tatap muka dan daring. |
|
|
|
Jangka Panjang: 1.
Menciptakan
lulusan yang mampu menciptakan usaha bimbingan belajar, publikasi karya
tulis, dan melakukan pelatihan dan konsultasi kebahasaan. 2.
Mendirikan
pusat inovasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia. 3.
Menciptakan
lulusan yang mampu menjadi praktisi dan konsultan kurikulum serta konten
digital pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. 4.
Menjadi
rujukan nasional dalam pengembangan technoenterpreneurship |
|
|
2. |
Terwujudnya sumber daya manusia yang santun dan
komunikatif dalam berbahasa dan bersastra. |
Jangka Pendek: 1.
Penguatan
kurikulum untuk mengedepankan etika dalam berbahasa (dalam lisan, tulisan,
dan digital) serta memperhatikan nilai-nilai kesantunan dalam berkomunikasi. 2.
Menyelenggarakan
pelatihan atau workshop tentang berkomunikasi efektif dan beretika berbahasa,
serta menganalisis nilai moral dalam karya sastra. 3.
Penggunaan
media sosial yang edukatif untuk membentuk komunikasi digital yang santun. |
|
|
Jangka Menengah: 1. Menyelenggarakan program pembinaan komunikasi
akademik dan profesional. 2. Membentuk komunitas bahasa dan sastra Indonesia
melalui kegiatan diskusi, teater, podcast dan vlog literasi. 3. Mengembangkan materi pembelajaran berbasis
nilai-nilai kesantunan dan budaya lokal. 4. Berkolaborasi dengan pihak eksternal (sekolah,
komunitas, dan media) dalam menyelenggarakan publik speaking dan apresiasi
sastra. 5. Melibatkan mahasiswa dalam pengabdian dan
penelitian. |
|
|
|
Jangka Panjang: 1.
Menjadi
praktisi bahasa yang profesional (guru, penulis, editor, dan pembicara). 2.
Menyusun
bahan ajar untuk pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia. 3.
Menjalin
kerjasama dengan pemerintah atau lembaga budaya bahasa dan sastra. |
|
|
3. |
Terwujudnya daya saing lulusan yang mampu
mewujudkan pelestarian bahasa dan sastra daerah melalui pemanfaatan teknologi
digital yang inovatif. |
Jangka
Pendek: 1.Mengintegrasikan mata kuliah atau materi ajar bahasa dan sastra daerah
berbasis teknologi digital 2.Melaksanakan pelatihan pemanfaatan teknologi digital untuk dokumentasi bahasa
dan sastra daerah. 3.Identifikasi karya sastra daerah yang sudah ada. 4.Menjalin kerja sama dengan komunitas budaya, dinas kebudayaan, dan
media lokal. |
|
|
Jangka
Menengah: 1.
Membuat
kamus, puisi, atau film pendek yang berbahasa daerah. 2.
Pembuatan
platform untuk publikasi mahasiswa yang berkaitan dengan pelestarian bahasa
dan sastra daerah. 3.
Penguatan
kerja sama dengan pemerintah daerah yang berhubungan dengan digitalisasi
karya sastra daerah. |
|
|
|
Jangka Panjang: 1.
Menyesuaikan
kurikulum agar relevan dengan kebutuhan industri kreatif digital dan budaya
berkelanjutan. 2.
Mempromosikan
karya sastra daerah dalam youtube. 3.
Membentuk
alumni yang mampu memperkenalkan budaya lokal melalui teknologi digital di
tingkat nasional dan global. |
|
|
4. |
Terwujudnya kerja sama dengan berbagai instansi
dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di
tingkat nasional maupun internasional. |
Jangka Pendek: 1.
Pemetaan
instansi nasional dan internasional dengan memprioritaskan keseuaian visi dan
program tridarma. 2.
Menyusun
dan menandatangani nota kesepahaman (MoU) dan perjanjian kerjasama (MoA)
dengan beberapa mitra strategis. 3.
Aktif
dalam asosiasi perguruan tinggi dan konsorsium pendidikan nasional. 4.
Berpartisipasi
dalam kegiatan webinar yang dilakukan mitra kerja sama. |
|
|
Jangka Menengah: 1.
Berpartisipasi
dalam seminar dan konfrensi sebagai kolaborasi strategis. 2.
Pelaksanaan
kolaboratif dalam kegiatan kuliah umum dan pertukaran mahasiswa. 3.
Studi lanjut
dosen di tempat mitra. 4.
Mendorong
publikasi artikel ilmiah bersama mitra dijurnal bereputasi nasional dan
internasional. |
|
|
|
Jangka Panjang: 1.
Membangun
pusat unggulan bersama mitra untuk riset, inovasi, atau pengabdian masyarakat
bertaraf nasional/internasional. 2.
Membuat
sistem evaluasi kinerja kerja sama dengan indikator keberhasilan (jumlah
kerja sama aktif, output, dampak, publikasi, dll). 3.
Menjamin
keberlanjutan kerja sama melalui perpanjangan MoU/MoA, serta replikasi
program. |